Rabu, 24 Oktober 2012

Parman, preman kaleng yang meminum minuman yang di campur racun yang sedianya mau di jadikan alat Pak RT untuk bunuh diri akhirnya tidak mati memang. Tapi akibat dari racun tersebut, Parman otaknya menjadi terganggu alias gila. Diapun di masukkan ke salah satu Rumah Sakit Jiwa oleh kerabatnya.

Alkisah, pada suatu siang, di Rumah Sakit Jiwa tempat Parman di rawat, seorang Dokter melihat Parman yang sedang menyeduh kopi, memasukkan sebutir pil kedalam kopi yang ia seduh. Lalu Parman menghancurkan sebutir Pil yang lainnya dengan cara digerus pakai ulekan. Karena merasa heran dan ingin tahu, Dokter pun bertanya pada Parman.


Dokter  : "Apa yang kau masukkan kedalam kopi itu ?"
Parman : "Parasetamol Dok..."
Dokter : "Loh... Untuk apa ?"
Parman : "Biar kopinya cepet dingin lah dok. Parasetamol kan obat penurun panas..."

Dokter manggut-manggut... dalam hati... "Dasar orang gila... !" , beberapa saat kemudian...

Dokter : "Terus… yang kau hancurkan itu apa ?"
Parman : "Oh, itu antimo dok, buat kencan ntar malam sama cewek kamar sebelah..."
Dokter : "Emang apa hubungannya Antimo yang sudah diremukkan kayak gitu dengan acara kencanmu ntar malam ?"
Parman : "Ya… sebelum berangkat kencan, burung saya, saya taburi pakai Antimo ini Dok..."
Dokter : "Maksudnya ???"
Parman : "Biar gak cepet muntah dong dok, dok.. dok... saya memang gila dok…  tapi tidak bodoh kaya om dokter..."

oOo

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar kawan-kawan sangat berharga untuk Diary 3 Banci, makanya silahkan berkomentar ya, tapi jangan nyampah... Oke.. :D