Jumat, 22 April 2016

Di suatu halte, perjalanan sebuah bus kota dihentikan oleh seorang wanita muda berpakaian putih-putih. Setelah menaiki bus tersebut, ternyata si wanita tidak mendapat tempat duduk, karena busnya telah penuh penumpang. Si wanita-pun tidak berkeberatan dan memutuskan untuk berdiri saja.

Sejenak kemudian dari bagian kursi belakang bus, terdengar tawaran dari seorang Bapak, yang tak lain tak bukan adalah Mustafa.

Mustafa : “duduk disini saja dik..” ajak Mustafa sambil menunjuk ke arah pangkuannya.

Sejenak si wanita berpikir...daripada berdiri terus, sedangkan tujuannya masih jauh, si wanita-pun memutuskan menerima tawaran Mustafa dan duduk di atas pangkuan Mustafa.

Selama perjalanan, Mustafa mencoba untuk lebih mengakrabkan diri dengan si wanita.

Mustafa : “Adik ini pasti seorang perawat atau apoteker?” Mustafa mencoba menebak profesi si wanita sambil membuka perbincangan.

“Kok bapak tau?” tanya si wanita.

“Iya... soalnya .. baju adik ini bau obat-obatan..!” kata Mustafa.

Si wanita cuma terdiam sambil tersenyum.

Beberapa saat kemudian, si wanita tidak mau kalah. Ia balik mencoba menebak profesi Mustafa “Bapak ini pasti kerjanya di bengkel... atau .. kalau tidak..pasti seorang sopir..!”.

“Kok adik tahu...?” sela Mustafa.

Kata si wanita lagi “Iya... soalnya ... dari tadi ...dongkrak bapak di bawah ini bergerak terusss...”.

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar kawan-kawan sangat berharga untuk Diary 3 Banci, makanya silahkan berkomentar ya, tapi jangan nyampah... Oke.. :D