Pagi itu, Nella tidak berangkat kerja ke salon. Dia izin karena sedang ketimpa suatu musibah yang tidak dapat dihindarinya, yaitu terkena penyakit yang cukup mengerikan... Sakit Gigi, nek.... !!!
Bayangkanlah... gimana tidak mengerikannya ? Sakit Gigi adalah satu-satunya sakit yang sangat jarang sekali kerabat pergi menengok pada saat si penderita penyakit ini. Dan si penderia penyakit ini, tidak akan diberi kenyamanan saat menderita penyakit ini. Bawaannya emosian melulu, pengennya marah-marah mulu...
Bahkan, dalam sebuah lagu-pun di kumandangkan begini kira-kira... "Lebih baik, sakit hati, daripada sakit gigiiiiii iniiiii... tak rela, ku tak relaaaa..."
Nella yang ditinggalkan oleh dua sahabat baiknya, Rince dan Hanna, pergi bekerja, pada pagi itu cuma bisa merasakan sakit gigi-nya sendirian. Tanpa bisa bagi-bagi dengan orang lain.
Dan seperti biasanya, seperti pagi-pagi sebelumnya, maka pagi itupun, di kampung tempat berdiri basecam Gank 3 Banci bermangkal, selalu banyak orang jualan keliling, dari mulai tukang roti, tukang bubur, tukang nasi uduk, tukang sayur, tukang ikan, tukang daging dan tukang-tukang lainnya.
Pas, Nella lagi merasakan sakit-sakitnya Sakit Gigi, si tukang daging keliling yang kebetulan lewat didepan rumahnya Rince, teriak-teriak nawarin dagangannya.
Mendengar teriakan si tukang daging, Nella yang sedang sakit gigi dan merasa terganggu kontan keluar dari rumah sambil sewot. Banci tomboy nan hardkor ini, berteriak memarahi si tukang daging. --Pada saat marah, naluri lakiknya Nella makin menonjol keluar, :p --
Si tukang daging menjawab : "Wah... kebetulan om... hari ini sayah tidak bawa otak, bawanya daging semuah... "
Bayangkanlah... gimana tidak mengerikannya ? Sakit Gigi adalah satu-satunya sakit yang sangat jarang sekali kerabat pergi menengok pada saat si penderita penyakit ini. Dan si penderia penyakit ini, tidak akan diberi kenyamanan saat menderita penyakit ini. Bawaannya emosian melulu, pengennya marah-marah mulu...
Bahkan, dalam sebuah lagu-pun di kumandangkan begini kira-kira... "Lebih baik, sakit hati, daripada sakit gigiiiiii iniiiii... tak rela, ku tak relaaaa..."
Nella yang ditinggalkan oleh dua sahabat baiknya, Rince dan Hanna, pergi bekerja, pada pagi itu cuma bisa merasakan sakit gigi-nya sendirian. Tanpa bisa bagi-bagi dengan orang lain.
Dan seperti biasanya, seperti pagi-pagi sebelumnya, maka pagi itupun, di kampung tempat berdiri basecam Gank 3 Banci bermangkal, selalu banyak orang jualan keliling, dari mulai tukang roti, tukang bubur, tukang nasi uduk, tukang sayur, tukang ikan, tukang daging dan tukang-tukang lainnya.
Pas, Nella lagi merasakan sakit-sakitnya Sakit Gigi, si tukang daging keliling yang kebetulan lewat didepan rumahnya Rince, teriak-teriak nawarin dagangannya.
"Dageng Buuukkkk... Bu, Dageng... Dageeeennnnngggg...."
Mendengar teriakan si tukang daging, Nella yang sedang sakit gigi dan merasa terganggu kontan keluar dari rumah sambil sewot. Banci tomboy nan hardkor ini, berteriak memarahi si tukang daging. --Pada saat marah, naluri lakiknya Nella makin menonjol keluar, :p --
"Woooyyy... tukang daging... lu kagak punya otak yak... !!!!"
Si tukang daging menjawab : "Wah... kebetulan om... hari ini sayah tidak bawa otak, bawanya daging semuah... "
0 komentar:
Posting Komentar
Komentar kawan-kawan sangat berharga untuk Diary 3 Banci, makanya silahkan berkomentar ya, tapi jangan nyampah... Oke.. :D